Bagaimana Mekanisme Sel Kipas jika Terjadi Penguapan yang Relatif Besar?

Sel kipas merupakan salah stau jenis sel yang ada pada tanaman. Bagaimana mekanisme sel kipas jika terjadi penguapan yang relatif besar?

Fungsi sel kipas pada tumbuhan cukup menarik untuk diketahui. Sel kipas merupakan bagian yang sangat kecil dari tumbuhan, tapi memiliki fungsi yang penting.

Pelajaran tentang sel kipas ada di kelas XI. Dalam buku Biologi untuk SMA/MA kelas XI, Gunawan Susilowarno (2007) disebutkan bahwa sel kipas memiliki nama lain motor cell atau bulliform cell.

Sel kipas ini merupakan salah satu derivat dari jaringan epidermis bersama trikoma, stomat, sel silica, sel gabus, lentisel, velamen dan sebagainya. Tiap derivat memiliki fungsi yang berbeda.

Sel kipas terdapat pada tumbuhan dari famili Cyperaceae dan Poaceae. Fungsi dari sel kipas adalah untuk penyimpanan air serta membantu kerja stomata

Bagaimana mekanisme sel kipas jika terjadi penguapan yang relatif besar? Yang bisa dilakukan adalah dengan mengempis dan mengerut. Kemudian, daun akan mengecil lalu menggulung untuk menghambat penguapan air tersebut.

Selain sel kipas, tanaman juga tersusun dari jutaan sel. Berikut ini beberapa sel lain yang ada pada tanaman.

Sel parenkim adalah jenis sel yang paling umum ditemukan pada tumbuhan. Ciri khas sel parenkim adalah dinding selnya yang tipis dan fleksibel.

Fungsi utama dari sel ini adalah sebagai tempat fotosintesis, penyimpanan cadangan makanan (seperti pati), hingga penyembuhan luka pada tumbuhan. Sel-sel ini bisa ditemukan di seluruh bagian tumbuhan.

Sel kolenkim berfungsi sebagai jaringan penyokong pada tumbuhan. Sel-selnya memiliki dinding yang tebal namun tetap fleksibel, sehingga bisa memberikan dukungan struktural tanpa menghambat pertumbuhan.

Sel sklerenkim berperan sebagai jaringan penyokong. Sklerenkim memiliki dinding yang lebih tebal dan kaku karena mengandung zat lignin, sehingga memberikan kekuatan yang lebih besar.

Xilem adalah jaringan pengangkut pada tumbuhan yang berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari akar ke seluruh bagian tumbuhan, terutama daun.

Floem adalah jaringan pengangkut yang bertugas mengangkut hasil fotosintesis (gula dan nutrisi lain) dari daun ke seluruh bagian tumbuhan yang membutuhkan.

Sel epidermis merupakan lapisan terluar yang melindungi seluruh permukaan tumbuhan, seperti daun, batang, dan akar. Sel-sel ini biasanya tersusun rapat dan tidak memiliki ruang antarsel.